Sumber foto: http://www.yangmuda.com/read/detail/2183502/kasus-pembegalan-jangan-di-besar-besarkan
Akhir-akhir
ini masyarakat yang ada di Kota Palu diresahkan oleh maraknya kejahatan jalanan
yaitu pembegalan, masyarakat yang ada di Kota Palu saat ini sangat was-was akan
keselamatan mereka dikarenakan begal ini tidak tanggung-tanggung melukai
korban, bahkan membunuh korban dengan sadis. Pihak kepolisisan atau aparat
penegakan hukum dituding tidak mampu untuk menjaga keaman dan ketertiban di
dalam lingkungan masyarakat.
Seharusnya
para aparat kepolisian harus bertindak dengan cepat untuk membrantas kasus
pembegalan ini, agar masyarakat yang ada di Kota Palu tidak merasa resah
terhadap keselamatan mereka.
Fenomena
seperti ini kemudian membuka mata masyarakat yang ada di Kota Palu, bahwa aksi
pembegalan tersebut bukan sekedar kriminalitas biasa. Pembegalan ini sudah ada
dari dulu, modusnya pun sangat beranekaragam. Pada awal tahun 2000-an, masih
kita ingat tentang maraknya kasus pembegalan terhadap para tukang ojek. Korbannya
pun dibunuh kemudian sepeda motornya di amuk oleh begal. Kasus seperti
pembegalan ini bisa menjadi sebuah alat untuk menebar kebencian atau
menjelekkan sebuah nama institusi. Ditengok kebelakang sepertinya aksi
pembegalan tersebut ada yang menggerakan atau menjalankan mereka, dikarenakan
aksi tersebut sangat terorganisir dan sangat sistematis.
Fenomena
seperti pembegalan ini seharusnya tidak bisa disepelekan atau dipandang sebela
mata. Seharusnya langkah-langkah yang harus kita ambil dan selayaknya kita
lakukan, yaitu memberi perhatian khusus pada sejumlah kasus yang melibatkan
anak remaja sebagai pelaku pembegalan. Para aparat penegakan hukum juga harus
secepatnya menangkap pelaku dan mengungkap, sekaligus mematakan semua
permasalahan tentang pembegalan dengan secara detail.
Seandainya
kasus pembegalan yang ada di Kota Palu ini tidak ditangani dengan secepat
mungkin oleh para aparat penegakan hukum, akan banyak korban-korban yang berjatuhan
dari masyarakat bahkan lebih paranya lagi akan banyak korban dari masyarakat
yang meninggal akibat dari ulah pembegalan tersebut.
Dengan
maraknya fenomena pembegalan yang ada di Kota Palu, masyarakat harus mengetahui
cara untuk menghindar dari ancaman pembegalan. Contoh masyarakat harus memilih
jalur yang ramai saat pulang kerumah dan hindari bepergian saat malam hari jika
tidak ada kepentingan yang mendesak.
Nama Penulis : Apriyatno Selfinus Ndoa
Stambuk : B 501 14 058
Kelas : B
Universitas/Prodi : Tadulako/Ilmu Komunikasi
Jenis berita : Feature News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar